Banyak yang bilang bahwa VCO juga baik dikonsumsi oleh hewan peliharaaan kita, misalnya kucing. Dengan mengkonsumsi VCO, kucing peliharaan kita tidak mudah terserang penyakit. Selain itu, konon katanya bulu kucing pun bisa menjadi lebih bagus.
Selain untuk dikonsumsi, VCO juga bisa digunakan untuk pemakaian luar, misal untuk penanganan jamur dan sebagainya.
Ada satu cara yang bisa dipraktekkan oleh pemula untuk membuat VCO sendiri dengan bahan dan peralatan sederhana.
Sebagai percobaan, berikut langkah-langkah pembuatan VCO tersebut :
Bahan :
- 3 butir kelapa tua atau sekitar 1 kg kelapa parut
- air matang
- toples/gelas, usahakan cari yang warnanya bening
- baskom (bila diperlukan)
- saringan kelapa
- kertas saring atau kain bersih
- alat parut
- mixer
- sendok
- selang plastik.
Kelapa diparut dan dilarutkan dalam 2 liter air, kemudian diperas dan diambil santannya. Santan kemudian dimasukkan ke dalam toples dan didiamkan selama 1-2 jam. Setelah terbentuk dua lapisan (kanil/krim di bagian atas dan air di bagian bawah), air dibuang menggunakan selang plastik dengan cara disedot. Setelah air dibuang, kanil/krim kemudian dimixer sekitar 20-30 menitan dengan kecepatan tinggi. Hal ini bertujuan untuk memecahkan emulsi minyak dan santan. Setelah dimixer, diamkan kembali selama 4-24 jam sampai terbentuk tiga lapisan yaitu minyak, blondo dan air di bagian bawah. Selanjutnya buang kembali air dengan selang, jangan lupa blondo juga dibuang. Yang kita ambil adalah minyaknya saja (minyak ini berwarna bening). Setelah minyak diambil kemudian disaring dengan kertas saring atau kain bersih sehingga minyak bebas dari kotoran yang terikut. Penyaringan ini juga berfungsi untuk mengurangi kadar air sehingga VCO dapat tahan lebih lama.
Selesai...!!!
3 butir/1 kg kelapa biasanya menghasilkan 50-100 ml VCO, tergantung dari kualitas kelapa yang dipilih.
Demikian cara mudah pembuatan VCO. Bagi yang ingin mempraktekkan aku ucapkan selamat mencoba dan semoga berhasil.
0 komentar:
Posting Komentar